Blogger Themes

Selamat Datang di Blog resmi MIN HAMAYUNG Kec. Daha Utara Kab. Hulu Sungai Selatan Provinsi Kalimantan Selatan

Thursday, 30 August 2012

5 Hal Menarik dari silaturrahmi Menteri Agama RI dengan Jajaran Kemenag se-Kalsel di Asrama Haji Banjarbaru


Inilah beberapa hal menarik yang sempat admin simak dari rangkaian kegiatan silaturrahmi jajaran Kementerian Agama Provinsi kalimantan Selatan dengan Menteri Agama RI Bapak Suryadarma Ali dan juga Gubernur Kalimantan Selatan Bapak Rudi Arifin Kamis, 30 Agustus 2012 :

1. Kelamaan nunggu, salah seorang peserta pingsan.

Mungkin karena tidak sarapan atau tengah puasa, salah seorang peserta terpaksa dibopong keluar dari Aula pertemuan karena terlihat lunglai. Salah seorang ibu disamping admin nyeletuk aneh, barangkali itu Honorer, katanya. Wah, rasis sekali kalimat ibu ini. Tapi salah seorang bapak yang admin tau beliau seorang tenaga honorer menimpali, mestinya orang tadi mendapat penghargaan karena telah berkorban demi menyambut kedatangan Menteri Agama.

2. Pengucapan angka 8 dengan "LAPAN" oleh Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Kalsel.

Ini mungkin kebiasaan "Urang Banjar" yang sering lebih suka menyebut angka delapan dengan "lapan" dan Bapak Kanwil mungkin ingin melestarikan budaya Banjar sehingga beberapa kali beliau menyebut delapan dengan lapan. Mudah-mudaha saja Bapak Menteri Agama mafhum.

3. Kontroversi Jumlah Penduduk Kalimantan Selatan.

Entah mengambil data dari mana, Jumlah Penduduk Kalsel versi Bapak Kepala Kanwil ternyata beda dengan Bapak Gubernur Rudi Arifin. Wah, kayaknya kanwil kita mesti rekonsiliasi dulu nanti kalo ingin nyampaen data, he.

4. Silaturrahmi atau Reuni Partai?

Nah ini yang bikin peserta senyum simpul liat 3 orang penting ( Kepala Kanwil Kemenag, Gubernur, dan Menteri Agama RI ) saling lempar puji diatas panggung yang terkadang secara eksplisit dan implisit menyebut salah satu partai politik. Harap maklum, ketiga orang ini memang satu perahu dalam politik.

5. Guru Honorer tak ada di lidah Menteri Agama RI.

Meski diundang jauh - jauh hari, ternyata guru honorer tidak mendapat perhatian dari Menteri Agama RI. Dalam sambutannya Bapak Suryadarma Ali tidak menyebut dan membahas tentang Guru Honorer di lingkungan Kementerian Agama RI, tenggelam oleh problema haji dan kasus - kasus kerukunan antar umat beragama di tanah air.








Friday, 3 August 2012

Inilah alasan dilarang mengaktifkan HP di Pesawat

Ponsel (HP) yang aktif di dalam pesawat terbang dapat mengganggu kendali / navigasi pesawat, akibatnya pesawat beserta seluruh penumpang dan awak pesawat terancam keselamatannya. Pada masa sekarang, naik pesawat bukanlah milik orang yang berkantong tebal karena tarip relatip murah dan seiring kemajuan teknologi, orang dapat berkomunikasi dengan mudah cepat, kapan saja dimana saja termasuk di dalam pesawat terbang, menggunakan Phonsel (HP).

Apa hubungan HP dengan Pesawat Terbang ?

Kedua-duanya adalah makhluk berteknologi tinggi dan keduanya pula ada hubungan yang kontroversi. Kendali / Navigasi pesawat menggunakan serangkaian alat eletronik digital yang sangat sentitif terhadap frekuensi gelombang radio sedangkan HP mengeluarkan/menerima gelombang radio yang sangat kuat.


Sebuah HP yang sedang aktif & Transmit saat posisi terbang pada ketinggian 35.000 kaki sanggup menembus jarak radius 35 Km di bawah pesawat (di pusat kota Jakarta pada radius 35 Km terdapat ± 600 BTS (Base Transceiver Station), itu artinya disamping menggangu system Kemudi & Navigasi pesawat, juga menggangu BTS yang mampu terjangkau oleh HP.
 

Berikut contoh kasus gangguan HP & alat elektronik lainnya terhadap pesawat terbang :
  1. Pesawat CROSSAIR nomor penerbangan LX498 selepas landas dari Bandara Zurich Swiss, mengalami  gangguan kemudi, menukik dan jatuh menewaskan 10 penumpang.
  2. Pesawat SLOVENIA AIR menuju Sarajevo mendarat darurat, karena HP aktif di Bagasi mengganggu navigasi (alarm di kokpit).
  3. Pesawat 747 QANTAS saat akan mendarat (Final Approach) di Bandara Heathrow London, tiba-tiba miring dan mendaki lagi setinggi 700 kaki, karena 2 CD Player, Electrik Game pada posisi aktif.
  4. Seorang Tentara Arab berpangkat Kapten dihukum cambuk 70 kali karena kedapatan menyalakan HP di dalam pesawat.
  5. Seorang Teknisi Inggris dijebloskan dalam penjara karena menolak permintaan Pramugari British Airways untuk mematikan HP.
Berikut gangguan HP dalam bentuk-bentuk lain :
1. VOR (VHF Omnidirectional Receiver) tidak terdengar.
2. Arah terbang melenceng.
3. Indikator HIS (Horizontal Situational Indicator) terganggu.
4. Gangguan System Navigasi.
5. Gangguan Frekuensi Komunikasi.
6. Gangguan Indikator Bahan Bakar.
7. Gangguan System Kemudi Otomatis.
8. Gangguan arah Kompas (karena Komputer, CD, Game).
9. Gangguan indicator CDI (Course Deviation Indicator) karena Gameboy.


sumber : http://masuta-fenesia.blogspot.com
 

Tuesday, 31 July 2012

Humor Ramadhan


Sambil nunggu beduk bunyi dan alarm menjerit tanda buka puasa, gak ada salahnya kita baca cerita - cerita humor di bawah ini. Lumayan buat menghibur perut yang lagi keroncongan.

TEBAK - TEBAKAN
Dik Z sedang bermain tebak-tebakan dengan Dik X.
“Ramadhan apa yang bisa main drum?” tanya Dik Z.
“Ah, kalau itu gampang, jawabannya pasti Gilang Ramadhan.” Jawab Dik X. Dik Z lantas mengangguk.
“Ramadhan apa yang ada di film?”, tanya Dik X.
“Ramadhan dan Ramona,” jawab Dik Z.
“Masih salah,” sahut Dik X.
“Terus apa jawabannya?”, tanya Dik Z.
“Jawabannya Rama…dhan Shinta,” jawab Dik X.
“?????” Dik Z tampak melongo.

MIE YANG DILARANG

Perlu anda ketahui bahwa ada beberapa produk mie yg tidak boleh dikonsumsi selama bulan puasa, di antaranya adalah:
- Mie kirin istri orang lain
- Mie jitin bini tetangga
- Mie ting berdua dengan istri atau suami orang lain
- Mie pisin kepala orang
- Mie lih2 baju utk lebaran tapi gak jadi beli
- Mie ndahin kotoran ke rumah pak rt
- Mie sahin pasangan suami istri
- Mie-nta kawin lagi


KFC DAN McDONALD

Sebuah nasehat di bulan Ramadhan :
Sebaiknya selama bulan Puasa hindarilah makan di KFC dan McDonald! Karena cewek-cewek yang jual rada genit, baru datang sudah ditawari, Mau paha atau dada? Mau di tempat atau dibawa pulang, Mas?


POLISI YANG BIKIN BATAL PUASA


Ada beberapa polisi yang (sangat bisa) membuat puasa para pria menjadi tidak sah, minimal pahala berkurang


  • Polisi tidur (sering membuat para supir dan pengendara motor memaki-maki, karena jengkel)
  • Polwan tidur (nah, ini bahaya, bikin mata jelalatan dan otak ngeres pikiran kotor)


SURVEI TEH
Sebuah hasil survei : Hasil survei yang dilakukan oleh sebuah lembaga survei independen Indonesia menyatakan bahwa Teh yang paling disukai selama bulan Puasa adalah : 0,33 % suka Teh Celup,0,57% suka Teh Poci, 1,25% suka Teh Botol, 97,15% suka Teh Ha Er….

KLIPING
Ketika si Nanang (bukan nama sebenarnya) masih duduk di bangku SD, ia mendapat tugas kliping dari guru PKN-nya ( Pendidikan Kewarganegaraan ). “Coba kalian kliping gambar atau foto orang yang sedang menjalankan ibadah sesuai agamanya masing-masing. Kumpulkan minggu depannya”, perintah Ibu Guru kepada Nanang dan kawan-kawannya. Seminggu berlalu, rupanya si Nanang lupa akan tugasnya. Hari itu, Ibu guru PKNpun menyuruh Nanang dan kawan-kawannya mengumpulkan tugas kliping. Si Nanang pun kelabakan. Segera ia mengambil pas foto dirinya dari tasnya, dan menempelkannya di selembar kertas dan memberikannya judul ”Tugas Kliping Gambar Orang Beribadah”. Ibu guru PKN pun memeriksa tugas murid-muridnya. Ketika sampai di meja si Nanang, Ibu guru tersebut pun marah. “Apa maksudnya kamu menempel foto kamu sendiri di lembar tugas kliping ini?, tanya Ibu guru gusar. Nanang pun dengan tenang menjawab, ”Ini gambar orang sedang beribadah Bu, ibadah puasa”, tandas si Nanang.


UNIKNYA PUASA INDONESIA

Di sekolah Dik Z, Bu Guru sedang mengajarkan pelajaran tentang makna puasa. Dik Z tampak tekun menyimak. “Bulan puasa ini bulan yang kita tunggu-tunggu.” “Apakah kalian tahu apa uniknya puasa di Indonesia?” tanya Bu Guru. Dik Z langsung mengangkat tangan kanannya. “Ada dua, Bu,” jawab Dik Z. “Apa saja?” sahut Bu Guru. “Yang pertama, awal dan akhir puasa berbeda.” “Tapi sebelum puasa dan setelah akhir puasa, kita sama-sama minta maaf,” kata Dik Z. Bu Guru hanya terdiam, bingung mau komentar apa.


REQUEST ADZAN MAGHRIB

Request Lagu Radio Ada Seorang pemuda menelpon sebuah stasiun radio. Penelpon: “Assalamualaikum… mau kirim salam…” Penyiar : “Boleh… Buat siapa?” Penelpon: “Buat teman-teman saya yang lagi berpuasa tetap sabar ya! Kalau mau request boleh?” Penyiar : “Tentu saja, apa nih lagunya?” Penelpon: “Tolong puterin adzan maghribnya dong, Mas…”


SMS NYASAR

SMS Nyasar Edisi Ramadhan “Tolong kirim Mama kolak,cendol,cemilan ke rumah! Jangan telp Mama, Mama sedang puasa di kantor polisi. Ingat jangan kirim pulsa tapi kolak, cendol, cemilan. Mama udah tobat mintain pulsa gak pernah dapat2″.


PESAN

Telat Sahur Suatu hari di bulan puasa, sepasang suami istri bertengkar hebat, kemudian mereka tidak bertegur sapa. Sang suami khawatir tidak bisa bangun untuk makan sahur. Sebab selama ini istrinya yang selalu setia membangunkan dan menyiapkan makan sahur. Karena bingung, kepada siapa dia akan minta dibangunkan untuk sahur. Mau menegur istrinya duluan, itu tidak mungkin dia lakukan, gengsi dan harga diri serta hatinya lagi sewot bukan kepalang. Akhirnya, sang suami memutuskan untuk menulis sebuah pesan pada selembar kertas. “Dik, tolong bangunkan aku pukul tiga untuk makan sahur” begitu bunyi pesan singkat yang dia tulis dan letakkan di atas meja. Tapi apa mau dikata, ketika terjaga, sang suami melihat jam ternyata sudah pukul 5 pagi dan iqamat subuh baru terdengar dari Mesjid sebelah rumah. “Waduh… nggak sahur dong. Kenapa bini ane nggak bangunin ane ya…”. gerutunya dalam hati. Di atas meja tempat ia meninggalkan pesan tadi malam, ia mendapati secarik kertas berisi pesan balasan dari sang istri. “Mas, bangun. Mas, bangun. Mas, bangun….. katanya minta dibangunin. Ini sudah pukul tiga tiga puluh menit, sebentar lagi imsak lho. Saya sudah mbangunin sampai empat kali lho… tuh makanan juga sudah siap”. begitu bunyi pesannya.


SINETRON DAN TADARRUS

Anak: “Eh, Ibu mau ngaji??”

Ibu: “Iya… Bismillahirrohmanirrohim…”

Anak: “Eh…Sinetron ‘Nikita Willy’ udah mulai lho Buu…”
Ibu: “Oh ya? Shodaqollahul’azim…”.


JAM 6

Pada suatu hari di bulan ramadhan, ada seorang anak tidak sabar menunggu adzan maghrib dan mengeluh pada bapaknya. Anak : “Bapak, maghribnya jam berapa sich?” Bapak : “Jam 6, sabar dong” Jawab bapaknya dengan santai. Anak : “Kok dari tadi masih jam 3 terus” Bapak : “Emang knp?” Anak : “Kan pengen cepet buka puasa pak…, apa kita putar aja jamnya biar jam 6?” Bapak : “Ya udah…” Anak : “Asyikkk…” Kata anak itu dan segera memutar jarum jam sampe ke angka 6. Anak : “Pak…udah jam 6 tuh, buka puasa yok…” Bapak : “Lho… itukan baru jam di kamar. Di ruang tamu, di ruang tengah, di kamar bapak, dan di dapur belum.” Anak : “Oh…gitu ya pak, harus jam 6 semuanya?” Respon anak itu manggut-manggut, lalu berlari dan memutar semua jam di rumahnya. Anak : “Bapak udah semua…” Teriaknya girang. Bapak : “Jam tetangga-tetangga dan masjid udah?” Anak : “Lho…kok sampe jam tetangga dan masjid juga??” Bapak : “Ya iyalah….kan harus jam 6 semuanya, baru bisa buka puasa” Anak : “Ya….capek dhe, mending nunggu aja, ketimbang mesti capek-capek muter jarum jam sekecamatan.”




( Dari berbagai sumber dengan proses editing seperlunya )



Thursday, 19 July 2012

Pertemuan Bulanan Bendahara dan Operator seKemenag HSS



MIN Hamayung dipercaya sebagai Tuan rumah Pertemuan Bendahara Pengeluaran dan Operator Satuan Kerja ( Satker ) lingkup Kementerian Agama Kabupaten Hulu Sungai  Kalimantan Selatan yang berlangsung hari Kamis tanggal 19 Juli 2012. Pertemuan bulanan ini merupakan ajang silaturrahmi antar punggawa aplikasi keuangan sekabupaten Hulu Sungai Selatan sekaligus membahas pernak - pernik laporan keuangan, aplikasi, dan anggaran satuan kerja.


Seiring dengan bertambahnya varian aplikasi keuangan yang menjadi santapan wajib satuan kerja, tentu mesti dibarengi pula dengan peningkatan pemahaman dan kemampuan individu yang mengoperasikannya. Untuk itulah tak bosan - bosannya acara sosialisasi, pelatihan, dan bimbingan teknis ( bimtek ) digelar baik oleh DJPBN dan KPPN maupun oleh Kemenag Provinsi dan Kabupaten. Pertemuan antar Bendahara Pengeluaran dan operator ini sendiri merupakan inisiatif dari pihak Kementerian Agama Kabupaten Hulu Sungai Selatan.


Pada pertemuan kali ini agenda yang dibahas adalah tentang Catatan Atas Laporan Keuangan ( CALK ) yang berisi laporan realisasi anggaran belanja satuan kerja selama satu semester. Laporan ini juga berisi setumpuk informasi keuangan dan beberapa permasalahan yang terjadi selama realisasi enam bulan. Materi ini disampaikan oleh Ibu Mahlinawati dari Kemenag Kabupaten Hulu Sungai Selatan.



Meski berlangsung singkat, namun acara ini cukup memberi pencerahan. Acara ditutup dengan do'a oleh Operator dari MIN Pasungkan Bpk. Syahrudin.

Terima kasih kami sampaikan kepada rombongan dari Kementerian Agama selaku fasilitator dan pemateri juga rekan - rekan satuan kerja baik Madrasah Ibtidaiyah Negeri, Madrasah Tsanawiyah Negeri, maupun Madrasah Aliyah Negeri sekabupaten Hulu Sungai Selatan yang telah berhadir dan meramaikan acara ini.

















Thursday, 28 June 2012

Perpisahan dan Kenaikan Kelas 2012

Tak terasa satu tahun sudah kebersamaan. Setumpuk suka dan cerita duka menghias lembaran perjalanan proses belajar mengajar di MIN Hamayung untuk tahun pelajaran 2011/2012. Bukanlah sebuah waktu yang singkat untuk mencetak sebuah generasi, memoles akhlak, dan mengisi khazanah pengetahuan mereka dengan ilmu - ilmu yang bermanfaat.

Kamis, 28 Juni 2012 merupakan hari yang terakhir sekaligus akan jadi hari yang penuh kenangan bagi siswa dan siswi kelas enam. Hari ini merupakan hari perpisahan bagi mereka yang telah menamatkan pendidikan di MIN Hamayung. Kesedihan yang mendalam terlukis dari wajah  - wajah mereka meski telah bersolek cantik dengan makeup dan busana kebaya. Tergambar pula raut muka penuh haru dari wajah para siswa yang mengenakan kemeja putih lengan panjang berdasi serta celana panjang hitam. Segenap rasa tumpah ruah saat ini. Rasa bangga telah berhasil lulus dari Ujian Akhir dan menamatkan pendidikan 6 tahun penuh perjuangan sekaligus rasa haru karena akan berpisah dari guru yang telah susah payah membimbing dan mendidik mereka selama ini serta dengan adik - adik kelas yang kerap jadi teman bermain dan bercanda ria.

Aransmen musik keyboard mengiringi khidmatnya lagu hymne guru dan lagu - lagu lainnya sebagai ungkapan rasa terima kasih siswa terhadap kebaikan dan bakti guru mereka yang tak pernah memungut tanda jasa. Butiran airmata turut menghias panggung hijau lumut, mengukirkan sebuah lara yang akan mengendap ke setiap dada siswa. terlintaslah kenangan saat pertama kali menginjakkan kaki di MIN Hamayung, bertukar waktu.. semula asing menjadi akrab, dari bukan siapa - siapa jadi kerabat. Tentu sulit untuk menghapus semua kenangan itu dari ingatan. Sebuah perpisahan tidak serta merta bisa langsung menguburnya ke masa silam.
 
Selamat berpisah anak  - anak kami tersayang.
cukuplah segala yang terbaik yang pernah ada disini kita simpan sebagai kado kenangan dan jangan pernah musnah dalam ingatan.

Teruslah MENGUKIR PRESTASI CEMERLANG
dan JEMPUTLAH MASA DEPANMU YANG GEMILANG























Saturday, 23 June 2012

Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun Pelajaran 2012/2013

Madrasah Ibtidaiyah Negeri Hamayung kembali membuka Pendaftaran Peserta Didik Baru untuk Tahun Pelajaran 2012/2013


SYARAT DAN KETENTUAN


  1. Pendaftaran tidak dipungut biaya ( gratis ).
  2. Waktu Pendaftaran : 18 Juni 2012 sampai dengan 7 Juli 2012 ( Senin s.d. Sabtu pukul 08.00 s.d. 11.00 wita ).
  3. Tempat Pendaftaran : MIN Hamayung.
  4. Usia Anak minimal 6 ( enam ) Tahun.
  5. Menyerahkan :
a.     Photo copy  Akte Kelahiran / Kartu Keluarga sebanyak 2 ( dua ) lembar.
b.    Photo copy Ijazah TK / RA sebanyak 2 ( dua ) lembar dilegalisir (  bagi lulusan TK / RA ).
  1. Bagi yang terdaftar dan sah menjadi siswa/i baru MIN Hamayung dan mengikuti proses pembelajaran selama dua bulan lebih akan mendapatkan seragam Batik Sasirangan.
  2. Bersedia mentaati Peraturan dan tata tertib yang berlaku di MIN Hamayung. 

Wednesday, 6 June 2012

7 Faktor Penyebab Pendidikan Indonesia Buruk

1. PEMBELAJARAN HANYA PADA BUKU PAKET


Di Indonesia telah berganti beberapa kurikulum dari KBK menjadi KTSP. Hampir setiap menteri mengganti kurikulum lama dengan kurikulum yang baru. Namun adakah yang berbeda dari kondisi pembelajaran di sekolah-sekolah? TIDAK. Karena pembelajaran di sekolah sejak jaman dulu masih memakai KURIKULUM BUKU PAKET. Sejak era 60-70an, Pembelajaran di kelas tidak jauh berbeda dengan sebelumnya. Apapun kurikulumnya, guru hanya mengenal buku paket. Materi dalam buku paketlah yang menjadi “ACUAN” pengajaran guru. Sebagian Guru Tidak pernah mencari sumber refrensi lain sebagai acuan belajar.



2. PEMBELAJARAN DENGAN METODE CERAMAH 



Metode pembelajaran yang menjadi favorit guru mungkin hanya satu, yaitu metode berceramah. Karena berceramah itu mudah dan ringan, tanpa modal, tanpa tenaga, tanpa persiapan yang rumit, Metode ceramah menjadi metode terbanyak yang diapakai guru karena memang hanya itulah metode yang benar-benar di kuasai sebagain besar guru. Pernahkah guru mengajak anak berkeliling sekolahnya untuk belajar ? Pernahkah guru membawa siswanya melakukan percobaan di alam lingkungan sekitar ? Atau pernahkah guru membawa seorang ilmuwan langsung datang di kelas untuk menjelaskan profesinya? mungkin hanya satu alasannya, yaitu Biaya



3. KURANGNYA SARANA BELAJAR



Sebenarnya, perhatian pemerintah itu sudah cukup, namun masih kurang cukup. Pemerintah yang semangat memberikan pelatihan pengajaran yang PAIKEM (dulunya PAKEM) tanpa memberikan pelatihan yang benar-benar memberi dampak dan pengaruh. Malah sebaliknya, pelatihan metode PAIKEM oleh pemerintah dilaksanakan dengan hanya berupa Ocehan belaka



4. PERATURAN YANG TERLALU MENGIKAT



Ini tentang KTSP, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, yang seharusnya sekolah memiliki kurikulum sendiri sesuai dengan karakteristiknya. Namun apa yang terjadi? Karena tuntutan RPP, SILABUS yang “membelenggu” kreatifitas guru dan sekolah dalam mengembangkan kekuatannya. Yang terjadi RPP banyak yang jiplakan (bahkan ada lho RPP dijual bebas, siapapun boleh meniru). Padahal RPP seharusnya unik sesuai dengan kondisi masing-masing sekolah. Administrasi-administrasi yang “membelenggu” guru, yang menjadikan guru lebih terfokus pada administrator, sehingga guru lupa fungsi utama lainnya sebagai mediator, motivator, akselerator, fasilitator, dan lainnya



5. GURU TIDAK MENANAMKAN SOAL "BERTANYA"



Lihatlah pembelajaran di ruang kelas. Sepertinya sudah diseragamkan. Anak duduk rapi, tangan dilipat di meja, mendengarkan guru menjelaskan. seolah-olah Anak “Dipaksa” mendengar dan mendapatkan informasi sejak pagi sampai siang, belum lagi ada sekolah yang menerapkan Full Days. Anak diajarkan cara menyimak dan mendengarkan penjelasan guru, sementara kompetensi bertanya tak disentuh. Anak-anak dilatih sejak TK untuk diam saat guru menerangkan, untuk mendengarkan guru. Akibatnya Siswa tidak dilatih untuk bertanya. Siswa tidak dibiasakan bertanya, akibatnya siswa tidak berani bertanya. Selesai mengajar, guru meminta anak untuk bertanya. Heninglah suasana kelas. Yang bertanya biasanya anak-anak itu saja.



6. METODE PERTANYAAN TERBUKA TIDAK DIPAKAI



Salah satu ciri negara FINLANDIA yang merupakan negara ranking pertama kualitas pendidikannya adalah dalam ujian guru memberkan soal terbuka, siwa boleh menjawab soal dengan membaca buku. Sedangkan Di Indoneisa? tidak mungkin, guru pasti sudah berfikir, "nanti banyak yang nyontek dong,"  begitu kata seorang guru. Guru Indonesia belum siap menerapkan ini karena masih kesulitan membuat soal terbuka. Soal terbuka seolah-olah beban berat. Mendingan soal tertutup atau soal pilihan ganda, menilainya mudah, begitu kira-kira alasan guru sekarang.



7. FAKTA TENTANG MENYONTEK



Siswa menyontek itu biasa terjadi. tapi, guru tidak akan lelah untuk memperingatkannya, Tapi apakah kalian tahu kalau "guru juga menyontek" ? Ini lebih parah. Lihatlah tes-tes yang diikuti guru, tes pegawai negeri yang di ikuti guru, menyontek telah merasuki sosok guru. guru aja menyontek apalagi siswanya.





nah... mungkin itulah beberapa sebab yang berakibat pada kemajuan Pendidikan di Indonesia, dan Mohon maaf apabila ada yang merasa tersinggung


Sumber: http://hajingfai.blogspot.com

Friday, 1 June 2012

Kerja Keras membuahkan hasil WTP pada Kementerian Agama

Jakarta (Pinmas)—Irjen Kementerian Agama M. Suparta mengakui, predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diberikan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Kementerian Agama Tahun 2011, merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran kementerian tersebut.

“Ini merupakan hasil kerja keras semua jajaran Kemenag,” katanya sambil mengucapkan rasa syukur di Jakarta, Rabu (30/5).

Dalam dua hingga tiga tahun terakhir, di jajaran Kementerian Agama memang terjadi perubahan dan perbaikan besar-besaran. Pradigma baru di kalangan jajaran Kemenag membawa perubahan pula terhadap kinerja para karyawan.
“Bagi saya, ini prestasi sangat luar biasa,” jelas Suparta.

Kendati prestasi itu telah diraih, Suparta melanjutkan, hal itu jangan membuat seluruh jajaran Kementerian Agama lantas mengendur kinerjanya. Kewaspadaan harus tetap tinggi lantaran mempertahankan prestasi yang terbaik itu jauh lebih berat dari pada meraihnya.

Kedepan, jajaran Kemenag harus menjadi barisan terdepan di antara kementerian lain. Hal ini memang tidak mudah. Apalagi di Kementerian Agama memiliki 4474 Satuan Kerja (Satker). Di kementerian lain, gak ada Satker sebanyak itu. Namun ia menegaskan bahwa hal itu bisa diatasi selama seluruh karyawan bekerja memegang aturan yang berlaku dengan didukung kerja ikhlas.

Kata kuncinya, kata Suparta, kerja ikhlas dengan disusul keteladanan. WTP adalah prestasi luar biasa yang dicapai kementerian ini sehingga kedepan, untuk mempertahankannya, tidak ada pilihan lain harus bekerja lebih keras lagi sesuai aturan yang berlaku sebagai acuannya.
Sementara itu Kepala Pusat Informasi dan Humas Kemenag Zubaedi mengatakan hingga kini belum mendapat kejelasan bahwa Kemenag mendapat predikat WTP. Ibarat keputusan dari Mahkamah Agung (MA), pihaknya belum mendapat salinan putusan. Tetapi, dari laporan yang didengar, ia membenarkan predikat tersebut memang benar diterima Kemenag.

Sejauh ia ketahui, upaya untuk mendapatkan WTP sudah lama dicanangkan Menag Suryadharma Ali. Banyaknya Satker di lingkungan Kemenag sesungguhnya bukan hambatan untuk mendapatkan predikat WTP. Justru itu harus diraih. Tentu prosedur untuk mencapai hal itu dilakukan dengan tetap mengindahkan aturan yang ada, berjalan sesuai dengan “on the track”, katanya.

Proses perencanaan hingga pelaksanaan dan pelaporan harus akuntabel. Tentu di dalamnya mengandung pengertian menghindari penyimpangan. Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) di setiap Satker diperkuat, ia menjelaskan.

Ia menambahkan, rekrutmen tenaga akuntan yang kompeten beberapa tahun silam ternyata ikut mengubah wajah Kemenag. Dengan begitu, ekspektasi masyarakat yang menghendaki wajah Kemenag “bersih” dari tindakan tercela, dapat dijawab saat Kemenag mendapat WTP. Karena tuntutan masyarakat demikian tinggi, tentu ke depan harus lebih keras lagi bekerja dan berhati-hati. (ant/ess)


 Sumber : http://www.kemenag.go.id/index.php?a=berita&id=94406



Tuesday, 29 May 2012

Ziarah, Study Tour, dan Rekreasi 23 Mei 2012


Dalam rangka penyegaran sehabis pelaksanaan Ujian Nasional 2012 kemarin, MIN Hamayung mengadakan perjalanan ziarah ke makam ulama besar Kalimantan Selatan alm. KH. Zaini Ghani ( biasa disebut : Guru Sekumpul ) yang berada di kota Martapura kabupaten Banjar. 

Perjalanan kemudian diteruskan ke Museum Lambung Mangkurat, Banjarbaru. Di sini siswa diajak berkenalan dengan peninggalan  - peninggalan tempo dulu, sejarah lokal, juga beberapa stand unik yang menggambarkan kehidupan masyarakat kalsel di beberapa tempat.
 
 
Sehabis dari Museum, rombongan yang terdiri dari 5 buah colt dengan jumlah peserta sebanyak 71 orang terdiri dari siswa kelas VI dan guru pembimbing ini singgah sebentar di rumah Bapak Kepala MIN Hamayung ( bpk. Abdul Khair, S.Ag ) yang berada di kawasan pemukiman Green Tasbih Banjarbaru guna beristirahat, shalat, dan makan.

Setengah jam kemudian rombongan berangkat ke Duta Mall Banjarmasin. Mengingat jumlah siswa yang banyak juga area Mall yang luas, maka siswa dibagi dalam beberapa kelompok ( sekitar 4 dan 5 orang ) yang didampingi oleh dua guru pembimbing. Duta Mall Banjarmasin ini merupakan rute terakhir perjalanan. Sekitar pukul 17.30 rombongan pulang. Dalam perjalanan pulang ini, rombongan singgah di Warung Makan Tenda Biru Gambut dan shalat Jama' Maghrib dan Isya di Martapura.

 



Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...